Gpbi.org, Jakarta – Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad merespons santai sejumlah hasil survei yang mencatat elektabilitas jagoan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus di sejumlah Pilkada serentak 2024 mulai anjlok.
Dasco tak menampik dinamika politik yang kian dinamis dan berubah mendekati hari pemungutan suara. Namun, dengan santai dia meminta publik untuk memantau siapa yang akan menang di pilkada mendatang.
“Analisa-analisa mendekati hari H itu biasa, dinamika politik terjadi tapi nanti lihat aja siapa yang menang,” kata Dasco di kompleks parlemen, Jakarta, Rabu (6/11).
Dasco mengaku dirinya telah melakukan monitoring dan memastikan partai-partai KIM Plus yang mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran solid. Namun, dia mengakui karena memiliki anggota koalisi yang besar pihaknya melakukan cara yang berbeda.
Kali ini, Wakil Ketua DPR itu menyebut pihaknya mempertimbangkan cara yang efektif dan efisien untuk melakukan kegiatan yang tepat sasaran. Dasco mengaku tak bisa menjelaskan secara rinci. Namun, dia meminta publik melihat saja, siapa pemenang di daerah yang kini disebut jagoan KIM Plis turun.
“Nah ini pergerakan pergerakan yang efisien itu juga menjadi pertimbangan kita merumuskan kegiatan yang tepat sasaran. Tentunya kita tidak bisa buka di sini, tapi nanti dilihat saja di mana daerah-daerah yang katanya turun-turun, siapa yang menang nanti,” kata dia yang juga dikenal sebagai Wakil Ketua DPR itu.
Sebelumnya, hasil Litbang Kompas teranyar mencatat dua jagoan PDIP di Jawa Tengah dan DKI Jakarta mencatat keunggulan dari KIM Plus. Di Jakarta, elektabilitas RK-Suswono kalah dari paslon PDIP yakni Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta berdasarkan survei Litbang Kompas.
RK-Suswono memiliki elektabilitas 34,6 persen, sementara Pramono-Rano merengkuh elektabilitas 38,3 persen.
Sedangkan di Jawa Tengah, Andika Perkasa- Hendrar Prihadi yang diusung PDIP juga meraup elektabilitas 28,8 persen. Mereka unggul tipis dari Luthfi – Yasin yang diusung partai-partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus dengan elektabilitas 28,1 persen.
Ketua Timses RK-Suswono buka suara
Sebelumnya, Ketua Tim Sukses Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) Riza Patria mengakui penurunan elektabilitas paslonnya di sejumlah hasil survei terkait Pilkada Jakarta 2024 belakangan.
Meski mengalami penurunan pada hasil survei. Namun, Riza optimis RIDO akan tampil sebagai pemenang nanti.
“Ya ada penurunan berdasarkan hasil survei. Tapi kami optimis bahwa nanti pada posisinya kami akan menang,” kata Riza dalam Political Show CNNIndonesia TV, Senin (4/11) malam.
Riza menganggap turun naiknya elektabilitas suatu paslon itu sebagai hal yang biasa. Meskipun demikian, dia percaya RK juga memiliki tingkat pengenalan yang paling tinggi ketimbang paslon lain.
Pada saat yang sama, Riza juga membantah isu turunnya elektabilitas itu karena keretakan parpol di KIM Plus.
“Kalau tidak solid ya tidak mungkin tiap hari kami kumpul rapat. Tadi malam juga rapat semua dari DPP, dari DKI,” ucap dia.